Powered By Blogger

Sabtu, 15 November 2014

Memory





Memory

Sekedip matamu seakan dalam mimpi.
Senyummu, lesungmu, wajahmu menjelma
Hayalan lembut memukau hati
kedulu kala hari yang bahagia

Kau lari ku kejar, tertawa bercanda
Sumpahmu, sumpahku, yang kini tak tercapai
Kau pergi jauh, janji kembali
Kini kau pulang membawa kekasih

Memori kau membuka luka lama
Yang ingin ku lupa
Memori tolong daku pergi jauh
Janji tak kan kembali

Memory

Sahabat,

Seminggu ini aku disibukkan oleh kenangan masa-masa aku masih menjadi laskar pelangi berseragam putih biru... menggugah kembali kenangan lama...tapi senang, karena semua memory masa bocah dulu serasa ter-rewind sempurna, berputar kembali, dan berasa baru lulus SMP.


Kenang-kenangan itu tidak terasa pergi meninggalkan semua kegembiraan, keceriaan, gelak tawa serta canda ceria. Satu persatu kenangan itu hilang sekejap mata. Ada sederet senyum saat terlintas memory yang dulu kala.

Aku dan sahabat-sahabat ku kini sudah berubah, kami bukan lagi bocah centil yang tidak dapat duduk tenang, bukan bocah yang jahil di kelas, bukan bocah yang dulu sering menggoda, bukan bocah pendiam karena malu... 

Akankah kita tidak akan pernah bertemu lagi?

Semua yang pernah kita jalani, hari demi hari, waktu demi waktu. Tatkala kita lalui semuanya bersama, banyak hal yang pernah terjadi, karena itulah hidup yang kita miliki. Kadang benci, kesal, kecewa, juga senang, hormat dan sayang.

Sungguh luar biasa apa yang telah kita lalui bersama. Inikah pemberian tidak ternilai dari Sang Kuasa? Yang seringkali lupa kita syukuri adanya. Namun waktu tidak pernah kembali...

Ya Allah, titip rinduku....

#Trap in the past.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar